Eksegese Kejadian 2:15-17 Tentang Frasa Pastilah Engkau Mati Dan Implikasinya Bagi Jemaat Masa Kini

Budiono Simbolon, Octavianus Nathanael, Sukur Aman Zai

Abstract


Abstract: Although some people cannot accept the reality of death and try to avoid it, death is something that every human being must accept freely and unavoidably. God has ordained this from the beginning. The purpose of the interpretation of Genesis 2:15-17 is to know the significance of God's prohibition in the Garden of Eden, especially regarding the fruit of the tree.knowledge.about.the.good and.the.evil and.death.Adam.and. Weather. The prohibition imposed by God in the Garden of Eden, especially concerning the fruit of the tree of the knowledge of good and evil and the death of Adam and Eve. In its implication for today's believers, perseverance and obedience are observed in every action as done by the first man, God has given freedom to both of them so that in the end they experience spiritual death (the severance of fellowship with God).

 

Keywords: Dead, Genesis 2, Today's Church

 

Abstraksi: Meskipun beberapa orang tidak dapat menerima kenyataan kematian dan berusaha menghindarinya, kematian adalah sesuatu yang harus diterima oleh setiap manusia dengan lapang dada dan tidak dapat dihindari. Tuhan telah menetapkan hal ini sejak awal. Tujuan dari penafsiran Kejadian 2:15-17 adalah untuk mengetahui signifikansi larangan Allah di.Taman.Eden, khususnya mengenai.buah pohon.pengetahuan.tentang.yang.baik dan.yang.jahat dan.kematian.Adam.dan. Hawa. Larangan yang diberlakukan oleh Allah di Taman Eden, khususnya mengenai buah dari pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat dan kematian Adam dan Hawa. Dalam implikasinya pada orang percaya masa kini yaitu ketekunan dan ketaatan yang peru diperhatikan dalam setiap melakukan tindakan seperti yang dilakukan oleh manusia pertama Tuhan telah memberikan kebebasan bagi mereka berdua sehingga pada akhirnya mereka mengalami kematian rohani (terputusnya hubungan persekutuan dengan Allah).

 

Kata-kata kunci: Mati, Kejadian 2, Jemaat masa kini

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.57069/haggadah.v4i2.6260

Refbacks

  • There are currently no refbacks.