Kepastian Keselamatan Melalui Karya Allah Tritunggal berdasarkan Efesus1:1-14 dan Rélevansinya terhadap Semangat Pelayanan Penginjilan

Abstract

Sebagian orang berpikir mereka diselamatkan dengan memiliki Agama Kristen. Mereka belum memiliki konsep keselamatan yang benar. Mereka harus melakukan yang terbaik untuk sampai ke surga. Tetapi jika manusia diselamatkan oleh perbuatan baik, harus sebaik apa? Tuhan sendiri menuntut kesempurnaan, sempurna artinya tidak boleh ada satu dosa. Konsep yang benar adalah Keselamatan itu Anugerah dari Tuhan. Dimana manusia tidak perlu melakukan perbuatan baik untuk menerima Dia, hanya perlu mempercayakan hidupnya pada Tuhan dan menerima Kristus sebagai Juru selamat di dalam hati yang diterima dengan cuma-Cuma tanpa usaha manusia. Dan semua orang percaya harus membagikan Injil kepada siapa mereka bertemu. Jurnal ini dimaksudkan agar umat Kristiani di luar sana mengetahui bahwa tidak cukup hanya memiliki Agama untu diselamatkan tetapi mereka harus percaya sungguh-sungguh dan menerima Kristus sebagai Tuhan dan menjadikan Yesus sebagai penyelamat untuk menerima kehidupan kekal di surga. Pada penulisan jurnal ini metode yang digunakan ialah kualitatif deskriptif untuk menggambarkan hubungan antara jaminan keselamatan dan motivasi dalam pemberitaan Injil. Injil Kasih Karunia yang menyelamatkan setiap orang yang mau percaya adalah Karya Allah sepenuhnya dengan jaminan Roh Kudus. Tuhan adalah penjamin keselamatan, keselamatan itu pasti dan kekal, jadi siapapun yang benar-benar beriman dan dirinya memiliki kepastian keselamatan. Jaminan keselamatan ini akan memotivasi setiap orang percaya untuk mengabarkan Injil Anugerah Allah kepada orang lain dengan tuntunan Roh Kudus yang telah memeteraikan setiap orang percaya.